Thursday, 25 September 2014

Sinopsis Film Godzilla (2014)

Film Godzilla kembali mengangkat kisah monster raksasa populer asal Jepang dalam skala Hollywood. Monster raksasa asal Jepang, Godzilla, telah menjadi ikon perfilman dunia sejak pertama kali muncul di tahun 1954. Di Jepang, monster ini membintangi 28 film sampai tahun 2004. Hollywood juga pernah "meminjam" monster amfibi ini untuk film Godzilla di tahun 1998, meski disambut kritik karena wujud sang King of Monsters yang "bukan Godzilla". Tahun 2014 ini, Hollywood mencoba "menebusnya" dengan film reboot Godzilla.
Ketika Godzilla tahun 1998 yang digarap sineas Roland Emmerich lebih merupakan interpretasi bebas, maka reboot Godzilla 2014 garapan sutradara Inggris, Gareth Edwards berusaha kembali kepada kisah Godzilla asli, namun dalam skala global. Bersama penulis skenario Max Borenstein, Edwards menampilkan momen-momen ketika Godzilla hadir pertama kali di tengah hiruk pikuk peradaban manusia.
Dalam film pertamanya yang digarap Ishirou Honda,Godzilla digambarkan sebagai mahkluk purba yang terbangun di masa modern akibat menyerap tenaga nuklir. Sifatnya itu membuatnya mustahil ditaklukkan, kecuali dengan menggunakan senjata jenis baru yang lebih dahsyat dari bom nuklir, yang juga memiliki risiko memusnahkan manusia.
Di satu sisi, film tersebut dianggap merepresentasikan keresahan bangsa Jepang dari dampak kehancuran akibat senjata nuklir. Efek bencana yang dibuat mirip dengan kota Hiroshima dan Nagasaki setelah dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat di penghujung Perang Dunia II, juga keberadaan senjata baru yang berdampak lebih dashsyat, seakan sebagai pengingat agar tragedi ini jangan sampai terjadi lagi.
Namun, di sisi lain film tersebut menjadi populer berkat nilai hiburannya, bahkan menghasilkan 27 sekuel, selain juga menginspirasi film-film serupa dengan jenis monster berbeda—yang sering disebut film kaiju, yang juga menginspirasi film Pacific Rim tahun lalu. Lambat laun, Godzilla pun tidak dipandang sebagai monster jahat, melainkan jadi protagonis yang melindungi bumi dari makhluk-makhluk lain.
Elemen-eleman dari Godzilla versi lawas itulah yang kemudian diambil dalam Godzilla 2014 ini. Diceritakan bahwa sejak lama, khususnya selama Perang Dingin, penguasa dunia menggunakan persenjataan nuklir untuk membasmi makhluk raksasa misterius yang kerap muncul di Samudera Pasifik. Percuma, karena makhluk-makhluk tersebut justru menyerap energi nuklir itu sebagai sumber hidupnya.


 Info: IMDB
Release Date: 16 May 2014 (Indonesia)
Genre: Action | Sci-Fi | Thriller
Stars: Aaron Taylor-Johnson, Elizabeth Olsen, Bryan Cranston

Watch Trailer Godzilla (2014)

No comments:

Post a Comment